SURABAYA POST -- Masyarakat Kab. Mojokerto pesimistis terhadap KPUD, eksekutif dan legislatif bisa mempercepat Pilkada 2010. Apalagi sekarang panwas belum terbentuk, selain juga prasarana dan sarana yang belum disiapkan.
Agus Widodo, pemerhati Pilkada Mojokerto, Kamis (19/11), menyatakan, tidak yakin Pilkada Kab. Mojokerto bisa dilakukan April atau Mei 2010. “Penahapan pilkada itu banyak dan butuh waktu 5-6 bulan. Sekarang saja, Panwas saja belum ada,” katanya.
Kalau Pilkada yang semestinya digelar Agustus nekat diajukan April atau Mei, KPUD, DPRD dan eksekutif harus sudah mulai bekerja melakukan penahapan, mulai membentuk Panwas, panitia pilkada, serta menyiapkan sarana prasarana, dan kebutuhan lainnya.
"Mereka harus kerja ekstra cepat. Kalau itu tak bisa terpenuhi, jangan dipaksakan dipercepat karena bisa menimbulkan masalah baru," ujarnya.
Terpisah, Ketua KPUD Kab. Mojokerto Ayuhannafi mengatakan, memang ada rencana pilkada diselenggarakan April 2010. Namun, hal itu sulit terwujud karena masih banyak sarana dan prasarana pelengkap pilkada yang belum siap.
Laporan: Bambang Sujarwanto
Senin, 30 November 2009
Pesimistis Pilkada Mojokerto Digelar April Panwas belum dibentuk, prasarana dan sarana juga belum disiapkan.
Label: pilkada mojokerto
Diposting oleh OMJOS di 16.26
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar